Persediaan natural resoucces yang melimpah memunculkan produsen dolomite bakar yang tidak sedikit. Hal ini mengakibatkan produk yang dihasilkan mengalami variasi kualitas dan kuantitas tergantung dari kapasitas, teknik serta manajemen yang dimiliki dan diterapkan oleh masing-masing produsen yang sudah tentu berbeda. Berawal dari sini PT. SARIBUMI SIDAYU bertekad menghasilkan dolomite bakar yang berkualilas tinggi.

Dolomite bakar kami buat dari bahan berkualitas yang berkadar calsium dan magnesium alami dengan spesifikasi sesuai yang diminta konsumen. Pengalaman kami dalam produksi dolomite bakar ke perusahaan besar selama puluhan tahun menambah tekad kami untuk mengembangkan pasar yang lebih luas.

Dolomite merupakan gabungan mineral dan batuan. Dolomite adalah calcium-magnesia carbonate yang mempunyai calcite dan limestone (batu kapur). Dolomite dapat berwama putih, berwarna terang seperti pink, kuning, maupun tidak berwarna. Dolomite memiliki hardness 3,5-4 dan hanya akan bereaksi dengan asam jika dipanaskan atau dalam bentuk serbuk. Dolomite merupakan dua garam karbonat yaitu CaCO dan MgCO . Gabungan kedua garam tersebut adalah CaO. MgO dengan titik lebur 2300 C sehingga mempunyai refraktori yang sangat baik.

Dolomite PT. Saribumi Sidayu ini diproduksi dengan proses kalsinasi pada temperatur tinggi. Penggunaan dolomite pada furnace akan menghasilkan bentuk MgO pada larutan slag yang berfungsi sebagai coating protection. Dolomite dapat digunakan sebagai bahan baku batu tahan api (basic refractory brick), campuran dalam peleburan dan pemurnian besi dan logam lainnya, pupuk MG dan pengatur PH, campuran pembuatan kaca, pengisi dan pengembang lainnya. Dolomite digunakan sebagai bahan bangunan dari magnesium, refraktori dolomite juga dapat digunakan pada pembuatan baja, smelting furnace, LD-converter, ladle lining.

Dolomite PT. Saribumi Sidayu mengandung MgO (30-38%), CaO (48,5-57%), Fe2O3 (4,5-10%), SiO2 (0,8-6,7%), A12O3 (0,2-2,3%). Sebelum dolomite dijadikan refraktori, CaO harus distabilkan karena reatif terhadap air, yaitu ditambahkan silika. Jika terdisosiasi pada temperatur 1900 C akan terbentuk CaO dan Orthosilikat yang kuatdengan titik lebur 2130 C.